Asal Api Penyebab Kebakaran Di Pabrik Plywood PT KLS Kapuas Akhirnya Terungkap

Kalimantan24.com - Misteri Api yang menyebabkan kebakaran di  PT Kayu Lima Sejahtera ( KLS ) Desa Anjir Serapat Timur, Kapuas ,Minggu (9/4/2023) pukul 06.15 WIB ,Akhirnya terungkap.

Kapolsek Kapuas Timur Iptu Eko Sutrisno,SH.,MM., membenarkan adanya kejadian kebakaran di PT KLS yang berada dalam wilayahnya, tepatnya Desa Anjir Serapat Timur. Ia menjelaskan asal muasal Api yang menyebabkan kebakaran tersebut.
“Asal api menurut keterangan saksi Pardamean Panjaitan diduga berasal dari tumpukan gabuk yang berasal dari blower yang di gunakan menyedot debu sampah dari mesin Amplas plywood atau SANDER , Dan pada saat api sudah menyala blower pengisap serbuk dari mesin sander belum beroperasi atau belum hidup,” terang Iptu Eko Sutrisno.

Akibat dari kebakaran ini barang produksi dari perusahaan PT Kayu Lima Sejahtera yang terbakar adalah sekitar 500 krat plywood dengan berbagai lembaran dan ukuran.
Satu buah blower pengisap serbuk Mesin Amplas/Sander, bahan setengah jadi atau vener kurang lebih 200 tumpukan, tepung campuran untuk pembuatan lem Plywood kurang lebih 700 karung.

Selain kerugian materi ada juga korban yang mengalami luka bakar dalam peristiwa ini yaitu Pujiono pria (62) Karyawan PT KLS alamat Desa Anjir Pasar Kota II Kecamatan Anjir Pasar Kabupaten Barito Kuala, Sarbani pria (55) Karyawan PT KLS warga Desa Anjir Mambulau Barat Kecamatan Kapuas Timur Kabupaten Kapuas dan Rendi Hermawan (36) Karyawan PT.Kayu Lima Sejahtera warga Jl.Lesti Kecamatan Blimbing Kota Malang Jawa Timur,
Kapolsek Eko Sutrisno menjelaskan bahwa pemadaman terhadap kebakaran tersebut di bantu Damkar Kabupaten Kapuas, Rempas Kecamatan Kapuas Timur, Al wusta Kecamatan Kapuas Timur, Tirta Borneo dan Pemadam kebakaran dari Kapuas serta dari Unit Relawan BPK dari Provinsi Kalsel,

“Api bisa di padamkan kurang lebih sekitar tiga jam berkat bantuan pemadam kebakaran, Relawan Kabupaten Kapuas dan Relawan BPK dari Provinsi Kalsel, sedang korban yang mengalami luka bakar sebanyak 3 orang sudah di tangani tim  medis  Rumah Sakit  Dr.H.Soemarno Sosroatmojo Kuala Kapuas. Anggota kami sudah melakukan pengecekan dan memasang polce line di lokasi,” pungkas Iptu Eko Sutrisno. 
Editor  : Redaksi K24
Lebih baru Lebih lama