KALIMANTAN24.COM-TANAH LAUT – Bundaran Di Desa Nusa indah, Kecamatan Bati-Bati, Tanah Laut, Kalsel Hari Kemaren Senin (12/6/2023) Nampak Beda dengan biasanya.
Tepat di bekas bangunan pos pantau Polisi muncul mahluk-mahluk Astral seperti pocong,genderuwo,suster ngesot yang lagi nampang bak fhoto model.
Ternyata penampakan yang tidak biasa tersebut memang sengaja di buat sebagai gambaran ketidak mampuan pemerintah daerah yang mengayomi warga Tala dari rakus nya para mafia tanah.
Oleh karna itu perlu di hadirkan mahluk-mahluk astral tersebut agar pemerintah baik daerah maupun pusat membantu warganya yang menjadi korban mafia tanah.
Hal itu di sampaikan Ketua LSM KPK APP Kalsel, Aliansyah bahwa Kalimantan Selatan bakal menjadi korban mafia tanah,ia meminta Presiden Jokowi agar membantu warga yang teraniaya dan kehilangan haknya akibat ulah mafia tanah.
“Kita memohon kepada Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan sesuai visi dan misinya juga untuk memberantas mafia tanah, jadi kami minta beliau untuk memberantas mafia lahan dan tanah yang ada di Kalimantan Selatan,” pintanya.
Ia berharap, tidak ada lagi mafia lahan dan tanah di Kalimantan Selatan, jangan sampai kita memakai hak punya orang lain.
Aliansyah juga berujar akan terus melakukan demo sampai permintaanya di penuhi.
“Jika aspirasi ini tidak ada respon dari pihak terkait selama 7 hari maka kami akan melakukan demonstrasi di muka istana presiden dan Kementerian Koordinator Hukum dan Keamanan,” ujarnya.
Dalam demo gabungan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Barisan Anak Bangsa Anti Kecurangan (Babak) Kalsel, Yang di komandoi Bahrudin alias Udin Palui menyampaikan, kita memperjuangkan tanah milik Chandra yang diduga dicaplok perusahaan peternakan ayam Jaffa Comfeed dan kita meminta keadilan.
“Tanah itu secara sah milik Chandra, dan kita minta keadilannya,” jelasnya.
Para peserta demo pun membentangkan spanduk yang isinya :
"TOLONG BAPAK PRESIDEN DIDUGA ADA PENYEROBOTAN TANAH OLEH PT. JAPFA COMFEED INDONESIA, APAKAH PERUSAHAAN PUNYA ADAB DAN ETIKA ??? ADAKAH MASIH KE ADILAN DI NEGARA KITA, KEMBALIKAN TANAH KAMI..!!
“TOLONG BAPAK PRESIDEN DIDUGA ADA PENYEROBOTAN TANAH OLEH PT. JAPFA COMFEED INDONESIA, TANAH KAMI, APAKAH PENYEROBOTAN CARA KALIAN BERBISNIS ???
MEMALUKAN…!!,”
Pantauan awak media ini sejumlah petugas dari kepolisian baik Polsek Bati-Bati Maupun Polres Tala melakukan pengawalan pada demo yang cukup unik dan tak biasa tersebut.
Demo tersebut berlangsung aman dan lancar dan menjadi tontonan warga sekitar dan pengguna jalan yang melintasi bundaran tersebut.(***)