Penemuan ini berawal ketika Warga Desa Hambukubaru beserta Sekdesnya Pak Lugianto, berjalan Menelusuri padang Rumput,dan rumputan Liar,yang lumayan Tinggi di tenggah persawahan, Hingga Lugianto beserta msyarakatnya menemukan barang Bukti,Unjun dan gayung di areal pertengahan sawah tersebut sekitar jam 11:40 wita.
Tim SAR Gabungan ( BASARNAS, TRC BPBD HSU, TRC Babirik,KGE HSU,APS,REMBA,CORE HSU,BPK Sungai Sandung,RKB,Ar Rahman,Balink-balink Rescue HSS,BPK STP Habibau HSS,Bina Damai Nagara HSS,BPK Cempaka Putih,Masyarakat sekitar) pada hari ke enam Operasi SAR Kembali melanjutkan pencarian korban an Bastuni (100) dengan memperluas area pencarian ,tim 1 (satu) melakukan penyisiran sejauh kurleb 5 Km ke arah hulu dan hilir sungai sedangkan tim 2 (dua) Melakukan Pencarian di sekitar rawa-rawa dan darat yang berjarak ± 4 Km ke arah Selatan dari Posko SAR.
Koordinator lapangan Aris Wintoko mengatakan “ akhirnya setelah melakukan pencarian selama 6 hari, korban dapat diketemukan Tim SAR Gabungan pada minggu siang pukul 12:31 WITA di Tengah persawahan sekitar kurleb 500M dari rumah korban dg koordinat 2°31’4.702” S 115°9’52.348”E.
“kemudian korban kita evakuasi ke kerumah duka.” tambahnya
Operasi SAR kali ini bisa berjalan dg lancar karena adanya sinergitas dari seluruh unsur SAR yang terlibat. Tutup Al Amrad, S.Sos. Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin (BASARNAS)
(HMS-SAR/BJM/Red K24)