Kalimantan24.com - Muara Teweh - Upaya pencarian Malawi (22) yang sudah hilang 4 hari di saat mencari durian dengan menyeberangi sungat Montalat di desa Walur, Gunung Timah Barito Utara oleh Tim SAR Gabungan akhirnya membuahkan hasil, korban tenggelam dalam keadaan meninggal dunia. Rabu (22/11/23)
Menurut keterangan saksi, Malawi (22), berniat memetik buah durian di seberang sungai Montalat Desa Walur, Gunung Timah, Barito Utara bersama rekannya, Karena tidak ada sarana untuk menyeberang korban berinisiatif untuk berenang, namun pada saat ditengah sungai korban kelelahan dan tenggelam pada Minggu (19/11/2023).
Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Palangka Raya menerima info dari Bapak Tedi ( BPBD Muara Teweh ) perihal orang tenggelam di DAS Sungai Montalat, Gunung Timah, Barito Utara, Kalimantan Tengah.
Rabu (22/11/2023) Pukul 12:10 Korban a.n Malawi (22) Ditemukan tim SAR Gabungan sekitar -+ 200 m dari titik awal korban tenggelam, Dalam keadaan meninggal dunia.
Ridwan selaku koordinator lapangan Basarnas mengatakan "Korban telah ditemukan dievakuasi kemudian diserahkan ke pihak keluarga"
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palangka Raya A.A.Ketut Alit Supartana, mengatakan "Dengan diketemukannya korban dan telah dievakuasi, maka secara resmi Operasi SAR dinyatakan ditutup dan semua unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing dan dengan ucapan terima kasih." Ucapnya.
Unsur SAR yang terlibat dalam pencarian antara lain Kantor Pencarian dan Pertolongan Palangka Raya, BPBD Muara Teweh, Polres Barito Utara, Dinas Pemadam Kebakaran Barito Utara, Babinsa Desa Walur, BPD Desa Walur, Perangkat Desa Walur, Keluarga Korban serta Masyarakat sekitar.(Humas SAR Palangkaraya/ Red K24)