Alamak, Walaupun Bau, Ternyata Petai Sangat Bagus Untuk Kesehatan

Pete atau petai yang kaya nutrisi
Kalimantan24.com - Pete atau petai menjadi salah satu lalapan khas Indonesia yang digemari banyak orang.

Yups, meskipun terkenal baunya yang menyengat, banyak orang sangat menyukai rasa petai, dan tak jarang menjadikannya lalapan makan.

Lalapan dengan nama latin Parkia Speciosa ini termasuk ke suku polong-polongan (Fabaceae), yang tersebar luas di Nusantara bagian barat.

Petai bisa dikonsumsi mentah, atau bisa juga digoreng sesuai selera dengan rasanya yang khas.

Nah, kabar menariknya, ternyata konsumsi petai dengan porsi yang pas, alias tidak berlebihan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, loh!

Hal ini karena petai ternyata mengandung nutrisi seperti protein, karbohidrat, karoten, serat, kalsium, fosfor, natrium, kalium,vitamin B kompleks, vitamin C, dan niasin.

Penasaran apa saja manfaat konsusmi petai sebagai lalapan?

Dikutip dari berbagai sumber, berikut ini Tribunshopping telah merangkum informasinya untukmu:

1. Bisa Menjaga Keseimbangan Gula Darah

Ilustrasi cek gula darah

Dengan konsumsi sewajarnya, petai ternyata bisa membantu menjaga keseimbangan gula darah.

Petai memiliki indeks glikemik rendah, yang berarti dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Kandungan antioksidan, zat kimia beta-sitosterol dan stigmasterol pada petai juga mampu menjaga gula darah agar tidak melonjak naik.

Jadi, konsumsi petai bagi penderita diabetes sangat disaranka, asal tidak berlebihan karena tentu saja apapun yang berlebihan itu tidak baik.

2. Menyehatkan Saluran Pencernaan

Ilustrasi masalah percernaan
Tahukah kamu, ternyata petai merupakan sumber serat yang baik.

Nah, dengan mencukupi asupan serat yang cukup, kamu tentu bisa terhindar dari berbagai masalah pencernaan, seperti sembelit.

Tak hanya itu, tingginya serat dalam petai juga membuat tubuh merasa kenyang lebih lama, sehingga dorongan untuk makan berlebihan bisa berkurang.

Hal ini tentunya bisa membantu menjaga berat badan kamu tetap ideal.

3. Menjaga Kesehatan Jantung

Ilustrasi penyakit jantung


Manfaat petai yang berikutnya bisa dibilang sangat menarik, karna bisa membantu menjaga kesehatan jantung.

Yups, jantung menjadi salah satu organ vital manusia yang wajib untuk dijaga kesehatannya.

Beruntungnya, petai mampu memberikan sedikit peran dalam menjaga kesehatan jantung melalui kandungan nutrisinya yang bermanfaat.

Kandungan serat, antioksidan tinggi, serta elektrolit dan mineral seperti kalium dalam petai mampu mengendalikan agar tekanan darah tetap stabil.

Dengan begitu, jantung dapat menjalankan fungsinya dengan lebih baik yakni memompa darah ke seluruh tubuh secara lancar.

Serat dan antioksidan juga dapat membantu mencegah pertumbuhan plak pada pembuluh darah jantung.

4. Melawan Radikal Bebas



Manfaat petai yang berikutnya adalah melawan radikan bebas.

Petai atau pete menjadi salah satu makanan yang mengandung antioksidan tinggi, dipercaya dapat menangkal efek radikal bebas pada sel tubuh manusia.

Perlu kamu ketahui, radikal bebas dalam tubuh dapat berdampak pada kerusakan sel dan menimbulkan berbagai penyakit seperti kanker, penyakit jantung, katarak, penuaan dini, diabetes, dan lainnya.

Jadi, konsumsi petai bisa membantumu mencegah berbagai masalah tersebut.

5. Meningkatkan Sistem Imun

Kamu yang doyan petai bisa sangat bersyukur, karena ternyata konsumsi denga porsi yang cukup bisa membantu meningkatkan sistem imun tubuhmu.

Petai mengandung vitamin C yang tinggi.

Nah, pada tubuh vitamin C dapat merangsang sel darah putih menjadi responsif terhadap patogen (bibit penyakit).

Itulah kenapa, konsumsi petai bisa banatu membuat sistem kekebalan tubuh jadi lebih kuat dalam melawan kuman yang akan menginfeksi tubuh.

6. Mengurango Kadar Kolesterol Jahat

Kalau kamu punya penyakit kolesterol, petai ternyata bisa dikonsumsi.

Banyak orang yang sempat ragu untuk mengonsumsi petai karena takut apabila sayuran ini memiliki kandungan kolesterol jahat yang tinggi.

Sedangkan selama ini kolesterol jahat diasosiasikan dengan dampak buruk pada kesehatan.

Padahal, petai termasuk tanaman yang hampir tidak mengandung kolesterol sama sekali.

Kandungan antioksidan yang tinggi sekali lagi memberikan peran dalam manfaat petai untuk membantu mengurangi risiko penyakit kolesterol dengan cepat.

Jadi, buat kamu pecinta petai tidak perku khawatir kolesterol meningkat karena suka makan petai.

7. Baik untuk Kesehatan Mata

Ternyata, petai mengandung vitamin A yang cukup tinggi sebesar 200 IU per 100 mg.

Vitamin A sangat terapeutik untuk menjaga kesehatan kornea mata.

Selain itu, kalium dalam pisang juga dapat meningkatkan konsentrasi dan kemampuan otak sehingga sangat baik untuk membantu kesulitan belajar.

8. Mencegah Anemia

Buat kamu yang anemia, konsumsi petai juga disarankan, loh!

Manfaat petai yang tak kalah penting adalah kemampuannya dalam mengatasi anemia dari kandungan zat besi yang cukup tinggi.

Mengonsumsi petai dalam jumlah cukup akan membantu mencukupi kebutuhan zat besi untuk menciptakan sel darah merah baru.

Yups, ternyata kandungan zat besi dalam petai dapat digunakan untuk obat anemia, depresi, stres, sindrom pra-menstruasi, hingga cacingan.

9. Meningkatkan Kesuburan

Manfaat konsumsi pepati dengan porsi yang cukup berikutya adalah mampu meningkatkan kesuburan.

Sudah dijelaskan sebelumnya kalau antioksidan bisa menghalau kerusakan akibat radikal bebas.

Efeknya ini tidak hanya menurunkan risiko penyakit kronis, tapi juga kesuburan pada pria dan wanita.

Nah, petai kaya akan antioksidan yang bisa meningkatkan kesuburanmu.

Antioksidan bisa meningkatkan kualitas sel telur sehingga menstruasi jadi lebih teratur dan meningkatkan kualitas sperma.

Manfaat untuk kesuburan pria dan wanita ini bisa didapat dengan mengonsumsi makanan tinggi antioksidan, seperti petai.

10. Mencegah Penyakit Kanker

Manfaat konsumsi petai yang terakhir adalah bisa mencegah kanker.

Penting untuk kamu tahu, ternyata bau yang menyengat pada petai diakibatkan oleh adanya kandungan asam thiazolidine-4-karboksilat atau yang juga dikenal sebagai tioprolin.

Nah, inilah yang merupakan agen pengikat nitrit yang efektif di dalam tubuh.

Nitrit biasanya digunakan dalam industri makanan untuk pengawetan daging.

Sebuah penelitian menemukan jika tioprolin yang terkandung dalam petai dapat bertindak sebagai pengikat nitrit dan telah teruji efektif sebagai agen anti kanker.

Menariknya, jumlah kadar tioprolin pada petai dapat meningkat tajam setelah direbus dibandingkan dikonsumsi secara mentah.

Selain tioprolin, caryophyllene dan Lupeol adalah dua senyawa lain yang ditemukan dalam ekstrak petai yang memiliki sifat anti kanker, Lupeol juga diketahui memiliki efek anti-inflamasi dan anti-rematik.

Itulah 10 manfaat petai yang kerap jadi lalapan favorit banyak orang.

TIPS PENTING KONSUMSI PETAI 

Penting untuk kamu tahu, petai memang kaya akan nutrisi yang baik untuk tubuh.

Tapi ingat, meskipun kaya akan nutrisi, jangan sampai kamu mengonsumsinya berlebihan, karena apapun yang berlebihan hasilnya bisa tidak baik, ya!

Yups, konsumsi petai dengan porsi yang cukup sangat sehat, tapi perlu digaris bawahi, karena ternyata konsumsi petai dalam jumlah berlebihan tidak disarankan karena berisiko merusak ginjal.

Selain itu, penderita asam urat juga disarankan untuk membatasi konsumsi petai sebab tumbuhan ini memiliki kandungan purin.

Tingginya kadar zat ini bisa menyebabkan naiknya kadar asam urat dalam darah.

Jadi, pastikan mengonsumsi petai sewajarnya saja agar manfaatnya bisa kamu dapatkan, ya! (*)



Artikel ini telah terbit di tribunshopping.com dengan judul "10 Khasiat Menakjubkan Petai Bagi Kesehatan, Lalapan Indonesia yang Punya Bau Khas"

Lebih baru Lebih lama