Banjarmasin, Kamis (16/5/2024) – Langkah strategis dalam peningkatan mutu pelayanan kesehatan di Banjarmasin telah dilakukan oleh Puskesmas Sungai Andai.
Dalam upaya memenuhi standar pelayanan yang ditetapkan, Puskesmas ini menjalani uji kelayakan fasilitas oleh Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Indonesia (LAFKI) pada tanggal 11, 15, dan 16 Mei 2024.
LAFKI, lembaga independen yang berdedikasi untuk menjamin mutu dan keselamatan pasien di Indonesia, mengirimkan tim surveiornya yang terverifikasi dan berpengalaman, antara lain Dr. H. Ahyar Wahyudi dan Zainal Arifin.
Bersama dengan pihak terkait seperti Ibu Camat Banjarmasin Utara Noor Rahmawati, Kepala Puskesmas Sungai Andai dr. Mei Vita Ariyani, dan TPCB Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, mereka melakukan evaluasi terhadap fasilitas dan sistem pelayanan yang ada.
Puskesmas Sungai Andai, yang merupakan salah satu puskesmas terbesar di Banjarmasin, diharapkan dapat memenuhi standar akreditasi sehingga mampu memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan aman bagi masyarakat. Dengan luas lahan yang dimilikinya dan lokasinya yang strategis di pinggir sungai, rencananya Puskesmas ini akan dikembangkan menjadi rumah sakit kelas D. Hal ini juga memungkinkan adanya akses melalui jalur sungai bagi pasien yang ingin berobat.
Menanggapi proses akreditasi tersebut, Dr. H. Ahyar Wahyudi menyatakan harapannya bahwa Puskesmas Sungai Andai dapat terus meningkatkan sistem manajemen mutu dan mengintegrasikan praktik-praktik terbaik dalam pelayanan kesehatan sehari-hari. Dengan demikian, diharapkan Puskesmas Sungai Andai dapat menjadi contoh bagi fasilitas kesehatan lainnya dalam upaya mencapai Indonesia Sehat. (Dona)
