BNNP Kalsel Tangkap 5 Pengedar, 221.51 Gram Sabu dan 41 Butir Ineks Dimusnahkan

Banjarmasin – Dalam sebuah operasi besar-besaran yang berlangsung selama beberapa bulan terakhir, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Selatan berhasil mengungkap lima kasus peredaran narkoba yang melibatkan jaringan sindikat cukup besar.

Operasi yang dilakukan di berbagai wilayah di Kalimantan Selatan ini berhasil membongkar praktik ilegal yang telah meresahkan masyarakat.
Pengungkapan Kasus yang Kompleks
Operasi yang dimulai pada bulan Agustus 2024 ini melibatkan tim gabungan dari BNNP Kalsel dan satuan kepolisian terkait. 

Tim investigasi bekerja secara intensif untuk mengumpulkan bukti-bukti yang kuat dan melacak pergerakan para pelaku. Hasilnya, lima kasus berhasil diungkap dengan rincian sebagai berikut:
 * Kasus di Kabupaten Tabalong: Pada tanggal 9 Agustus 2024, petugas berhasil menangkap Ruslan dan Andi Rujali di Desa Telaga Itar dengan barang bukti 99,7 gram sabu.
 * Kasus di Banjarmasin Utara: Akhmad Taher ditangkap di Jalan Sultan Adam dengan barang bukti 86,96 gram sabu dan puluhan butir ekstasi.
 * Kasus di Banjarmasin Tengah: Muhammad Fikri diamankan di Gang Mufakat dengan membawa 4,84 gram sabu.
 * Kasus di Banjarbaru dan Tanah Laut: Asnawi Syahabudin ditangkap dengan 20,46 gram sabu.
 * Kasus di Banjarmasin Selatan: Hamsinah, Sutrisno, dan Khairani ditangkap di Kelayan Tengah dengan total 23,54 gram sabu.

Barang Bukti Dimusnahkan

Seluruh barang bukti yang berhasil diamankan, yakni 221,51 gram sabu dan 41 butir ekstasi, telah dimusnahkan secara resmi oleh BNNP Kalsel. 

Pemusnahan dilakukan dengan prosedur yang ketat untuk memastikan bahwa barang bukti tersebut tidak dapat disalahgunakan lagi.
Dampak Positif bagi Masyarakat

Kepala BNNP Kalsel, Brigjen Pol. Wisnu Andayana, menyatakan bahwa keberhasilan dalam mengungkap dan memberantas jaringan narkoba ini merupakan langkah signifikan dalam upaya menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari penyalahgunaan narkoba di Kalimantan Selatan.

"Dengan dimusnahkannya barang bukti ini, kita telah menyelamatkan ribuan jiwa dari bahaya narkoba," tegasnya.

Brigjen Pol. Wisnu Andayana juga menekankan pentingnya kerja sama antara BNNP Kalsel dengan instansi terkait, seperti kepolisian dan pemerintah daerah. "Kolaborasi yang kuat ini menjadi kunci keberhasilan dalam memberantas peredaran narkoba," ujarnya.

Pencegahan dan Edukasi

Selain melakukan penindakan, BNNP Kalsel juga terus berupaya meningkatkan upaya pencegahan dan edukasi kepada masyarakat, terutama generasi muda. 

Melalui berbagai program dan kegiatan, BNNP Kalsel berharap dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bahaya narkoba dan mendorong masyarakat untuk hidup sehat tanpa narkoba.
Lebih baru Lebih lama