Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang bahaya paham-paham ekstrem yang dapat mengancam keutuhan bangsa. Para peserta, yang terdiri dari siswa dan mahasiswa, mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang akar penyebab radikalisme, dampak negatifnya, serta strategi pencegahan yang dapat dilakukan.
Dandim 1002/HST, Letkol Inf Fery Perbawa, menegaskan bahwa generasi muda merupakan aset bangsa yang perlu dijaga dari pengaruh negatif. “Dengan membekali mereka dengan nilai-nilai Pancasila dan karakter yang kuat, kita dapat mencegah tumbuhnya paham-paham radikal di tengah masyarakat,” ujar Dandim.
Kodim 1002/HST berharap melalui kegiatan ini dapat memperkuat sinergi antara TNI dan masyarakat dalam melawan ancaman radikalisme. Dengan kerja sama yang solid, diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi seluruh warga negara.
Sementara itu Muhammad Fikri dari STAI AL WASHLIAYAH BARABAI salah satu peserta sosialisasi sangat mengapresiasi kegiatan komunikasi sosial yang gelar oleh Kodim 1002/HST, “kegiatan ini sangat baik sekali bagi kami kaum generasi muda untuk mendapatan pemahaman tentang faham radikalisme dan separatisme, sehingga kami mengerti dan tidak mudah terpengaruh dengan adanya kegiatan yang negative terkait radikalisme dan separatisme.”ungkapnya
Kegiatan ini diikuti oleh para Danramil dan Staf Kodim 1002/HST serta mahasiswa dan pelajar Tingkat SLTA sebanyak 60 orang.
(pen1002hst).