Rapat Koordinasi KPU Kalsel: Penguatan Kapasitas PPK Menuju Pilkada Serentak 2024

Banjarmasin – Dalam rangka menyongsong Pilkada Serentak 2024 yang tinggal sekitar 80 hari lagi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Selatan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pembinaan dan Penguatan Kapasitas Badan Adhoc PPK Se-Kalimantan Selatan. Kegiatan ini berlangsung dari tanggal 6 hingga 8 September 2024, bertempat di salah satu hotel berbintang di kota Banjarmasin dengan melibatkan seluruh jajaran Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dari berbagai daerah di provinsi tersebut. 

Tujuan utama Rakor ini adalah untuk memastikan kesiapan penyelenggara Pilkada di tingkat kecamatan, serta menyamakan visi dan misi dalam menyukseskan gelaran Pilkada 2024. Dengan semakin dekatnya hari pemungutan suara, peningkatan kapasitas dan pemantapan kerja PPK menjadi prioritas utama KPU Kalsel.
M. Fahmi Failasopa, Komisioner KPU Kalsel yang membawahi Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia (SDM), menekankan pentingnya kegiatan ini. Menurut Fahmi, jumlah pemilih pada Pilkada Serentak 2024 diperkirakan akan mengalami peningkatan, sehingga kesiapan PPK dalam menangani berbagai tahapan Pilkada menjadi krusial.

"Kami menghadirkan sejumlah narasumber penting dalam rakor kali ini," ujar Fahmi. Narasumber yang diundang antara lain Ketua KPU RI yang membahas konsolidasi antara KPU dan Badan Adhoc, Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan yang menyampaikan peran dan dukungan Polri dalam pelaksanaan Pilkada, serta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI yang memberikan pandangan terkait potensi kerawanan dan pengawasan pada tiap tahapan Pilkada.
Selain itu, mantan Ketua KPU RI periode 2007-2012, Prof. Abdul Hafiz Anshari, juga turut hadir untuk berbicara mengenai tantangan dan peluang dalam penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024. Sementara itu, Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) RI periode 2020-2022 memberikan pemaparan terkait penegakan kode etik dan pedoman perilaku bagi para penyelenggara pemilu.

Fahmi menegaskan bahwa sejauh ini tidak ada kendala signifikan yang dihadapi PPK dalam melaksanakan tugas, wewenang, dan kewajibannya terkait Pilkada 2024. "Semua tahapan sudah berjalan sesuai rencana, dan kami optimis Pilkada Serentak di Kalimantan Selatan akan terlaksana dengan sukses," tutupnya.

Kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat sinergi antara KPU, PPK, dan seluruh pihak terkait, termasuk Polri dan Bawaslu, guna memastikan proses pemilu berjalan lancar, aman, dan transparan.

Penulis : Nor' Ana
Editor    : Agus MR
Lebih baru Lebih lama