Pj Bupati Sumedang Hadiri Pembahasan Awal, Pelimpahan Aset Jalan Lingkar Jatigede.

Sumedang -- Penjabat (Pj) Bupati Sumedang, Yudia Ramli, menghadiri rapat yang diinisiasi oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk-Cisanggarung guna membahas pelimpahan aset Jalan Lingkar Jatigede. Rapat tersebut dilaksanakan pada Rabu (9/10) di Ruang Rapat BBWS Cimanuk-Cisanggarung, Kota Cirebon. 

Turut mendampingi Pj Bupati dalam rapat tersebut adalah Kepala Bappeda Kabupaten Sumedang, Agus Wahidin, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Ine Inajah, serta sejumlah pejabat dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Sumedang.

Dalam pertemuan ini, Pj Bupati Yudia Ramli menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Sumedang merasa sangat terbantu dengan adanya Jalan Lingkar Jatigede, yang memiliki manfaat besar bagi daerah. Namun, penting bagi pihak-pihak terkait untuk memastikan keberlanjutan pengelolaan jalan ini.

“Kami sangat berterima kasih kepada Kepala BBWS Cimanuk-Cisanggarung yang telah memfasilitasi rapat ini. Dalam diskusi tadi, kami bersama unsur Bina Marga Provinsi Jawa Barat dan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) DKI Jakarta - Jawa Barat, membicarakan langkah-langkah selanjutnya terkait pengelolaan jalan ini,” ungkap Yudia.

Ia menambahkan bahwa pertemuan ini lebih bersifat diskusi untuk mendapatkan masukan dari berbagai pihak. "Apakah setelah pengelolaan dari BBWS akan diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Sumedang, Balai Besar Jalan Nasional, atau Provinsi? Setiap pihak telah memberikan pertimbangannya masing-masing," jelasnya.

Yudia juga menegaskan bahwa pelimpahan aset ini perlu dibahas secara matang agar tidak menimbulkan beban yang berlebihan bagi Pemerintah Daerah, terutama terkait biaya pemeliharaan jalan. "Jangan sampai jika langsung diserahkan dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah keberatan untuk memelihara karena keterbatasan anggaran," tambahnya.

Rapat ini, menurut Yudia, merupakan langkah awal dari diskusi yang lebih mendalam. "Akan ada rapat lanjutan dengan pertimbangan yang lebih matang karena ini menyangkut pelayanan publik yang berdampak langsung bagi masyarakat," tuturnya.

Sementara itu, Kepala BBWS Cimanuk-Cisanggarung, Dwi Agus Kuncoro, menilai rapat yang berlangsung sekitar satu jam tersebut sangat efektif. “Meskipun hanya satu jam, rapat ini telah menghasilkan beberapa kesepakatan awal dan berhasil mengidentifikasi sejumlah masalah. Ini adalah rapat perdana, dan kita akan lanjutkan diskusi untuk menyelesaikan isu yang belum tuntas,” kata Dwi.

Dwi juga mengapresiasi semangat yang ditunjukkan oleh seluruh peserta rapat, termasuk dari BBWS Cimanuk-Cisanggarung, Pj Bupati Sumedang, Bina Marga Provinsi Jawa Barat, dan BPJN. Menurutnya, semua pihak memiliki komitmen yang sama untuk memastikan jalan tersebut bisa bermanfaat maksimal bagi masyarakat.

Rapat ini menandai langkah awal yang penting dalam proses pelimpahan aset Jalan Lingkar Jatigede, yang diharapkan dapat membawa manfaat besar bagi masyarakat Sumedang dan sekitarnya. ( Asep Suherman SH )

Lebih baru Lebih lama