Syaifullah Tamliha Ungkap Visi Misi Sejahterakan Warga Banjar: Fokus pada Kesehatan, Ketenagakerjaan, dan Air Bersih

Banjarmasin – Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Banjar, Syaifullah Tamliha dan Habib Ahmad Bahasyim, hadir dalam Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus) PDI Perjuangan Provinsi Kalimantan Selatan yang berlangsung di Galaxy Hotel Banjarmasin, Minggu (13/10). Dalam kesempatan tersebut, pasangan ini menyatakan kesiapan mereka untuk menyampaikan visi dan misi dalam debat calon bupati yang akan digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalsel pada 23 Oktober dan 23 November 2024.

Meski jadwal debat di tingkat kabupaten masih belum ditentukan, Syaifullah Tamliha bersama timnya sudah gencar menyosialisasikan visi dan misi mereka kepada masyarakat Kabupaten Banjar. Salah satu fokus utama dalam kampanye mereka adalah program kesejahteraan yang menyentuh sektor kesehatan, ketenagakerjaan, dan ketersediaan air bersih.

Program Kesehatan dan Ketenagakerjaan untuk Warga Banjar

Syaifullah Tamliha menjanjikan program BPJS Kesehatan gratis bagi seluruh warga yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Kabupaten Banjar. Menurutnya, warga hanya perlu menunjukkan KTP tanpa perlu membawa banyak kartu tambahan untuk bisa menikmati fasilitas kesehatan tersebut. "Cukup hanya dengan KTP, semua warga bisa mendapatkan BPJS Kesehatan secara gratis," ungkap Syaifullah.

Selain itu, ia juga menawarkan program BPJS Ketenagakerjaan per Kartu Keluarga (KK). Dalam program ini, apabila ada anggota keluarga yang meninggal dunia, keluarga akan mendapatkan santunan sebesar Rp 42 juta per orang. Tak hanya itu, dua anak dari keluarga tersebut akan ditanggung biaya pendidikannya, mulai dari Taman Kanak-Kanak (TK) hingga perguruan tinggi, secara gratis. "Kami ingin memastikan masa depan anak-anak tetap terjamin meski keluarga menghadapi musibah," tambahnya.

Atasi Krisis Air Bersih di Kabupaten Banjar

Syaifullah Tamliha juga menyoroti masalah krisis air bersih yang selalu terjadi di beberapa wilayah Kabupaten Banjar, terutama saat musim kemarau. Padahal, Kabupaten Banjar memiliki sumber air yang melimpah, yang bahkan dapat mengaliri PDAM Bandarmasih dan PDAM Barito Kuala. Namun, di daerah seperti Aluh-Aluh, Tatah Makmur, dan Kertak Hanyar, warga sering kali harus membeli air karena kekurangan pasokan.

“Kami berkomitmen untuk menyelesaikan masalah kelangkaan air bersih di Kabupaten Banjar, agar warga tidak perlu lagi membeli air saat kemarau,” ujar Syaifullah.

Normalisasi Sungai untuk Pencegahan Banjir

Lebih lanjut, pasangan Syaifullah-Habib Ahmad juga fokus pada program normalisasi sungai di Kecamatan Astambul, terutama di Desa Astambul Seberang, Sungai Putat, hingga Sungai Tuan. Mereka berencana untuk membersihkan dan memperlebar aliran sungai, agar tidak lagi mengalami penyumbatan dan dapat mengalir dengan lancar seperti dulu.

“Normalisasi sungai sangat penting untuk mencegah banjir dan memastikan aliran air berjalan lancar. Kami ingin mengembalikan kondisi sungai seperti dulu, bersih dan bebas mampet,” tegasnya.

Persiapan Debat: Adu Visi dan Misi

Pasangan Syaifullah-Habib Ahmad menyatakan siap untuk mengikuti debat calon bupati yang akan segera digelar. Mereka mengungkapkan bahwa debat ini merupakan kesempatan penting untuk memperjelas visi dan misi mereka di hadapan masyarakat. "Kami siap menjelaskan visi dan misi kami secara mendetail. Debat ini penting agar masyarakat mendapatkan informasi yang jelas dan tidak simpang siur," ujar Syaifullah.

Namun, mereka masih menghadapi perbedaan pandangan dengan pasangan calon nomor urut 1 yang hanya menginginkan satu kali debat. Syaifullah-Habib Ahmad menginginkan dua kali debat agar visi misi dapat disampaikan lebih komprehensif.

Dengan berbagai program unggulan yang mereka tawarkan, Syaifullah Tamliha dan Habib Ahmad Bahasyim berharap bisa meraih dukungan dari masyarakat Kabupaten Banjar untuk mewujudkan kesejahteraan yang lebih baik bagi seluruh warga.

Penulis : Nor Ana
Editor    : Agus MR 

Lebih baru Lebih lama