Apel siaga dipimpin langsung oleh Kalapas Banjarmasin, Faozul Ansori, didampingi pejabat struktural, petugas lapas, dan aparat kepolisian. Dalam sambutannya, Faozul Ansori menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan mendeteksi dini potensi gangguan keamanan dan ketertiban, khususnya terkait penggunaan dan peredaran narkoba di lingkungan lapas.
“Melalui apel dan sidak ini, kami ingin memastikan bahwa Lapas Kelas IIA Banjarmasin bebas dari barang terlarang, termasuk alat komunikasi ilegal, narkoba, dan barang yang berpotensi membahayakan keamanan,” ujar Faozul Ansori.
• Tes Urine Seluruh Sampel Negatif Narkoba Selain penggeledahan, dilaksanakan pula tes urine terhadap 10 orang warga binaan yang dipilih secara acak. Hasil tes menunjukkan seluruh sampel dinyatakan negatif narkoba. “Ini merupakan hasil yang menggembirakan, namun pengawasan akan terus kami tingkatkan,” tegas Faozul.
• Hasil Penggeledahan: Barang-Barang Terlarang Ditemukan Dalam penggeledahan gabungan, petugas tidak menemukan adanya narkoba atau indikasi pemberian fasilitas khusus kepada warga binaan. Namun, sejumlah barang terlarang berhasil diamankan, antara lain:
- Alat komunikasi (8 buah)
- Standholder HP (1 buah)
- Headset (7 buah)
- Charger (1 buah)
- Senjata tajam rakitan (5 buah)
- Korek api gas (13 buah)
- Kabel listrik (3 buah)
- Terminal listrik (1 buah)
- Barang lain seperti sendok, silet, gunting, dan pemotong kuku.
Barang-barang tersebut diduga dapat digunakan untuk aktivitas yang melanggar aturan, termasuk komunikasi ilegal atau membahayakan keamanan seperti potensi korsleting listrik dan ancaman kebakaran.
• Apresiasi untuk Tim Gabungan Di akhir kegiatan, Kalapas Faozul Ansori menyampaikan apresiasi kepada seluruh personel yang terlibat. “Terima kasih atas dedikasi dan kerja sama semua pihak yang mendukung Program Aksi Satgas Kamtib dan P4GN di lingkungan Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan. Semoga Allah SWT senantiasa memberkahi setiap langkah kita,” pungkasnya.
Kegiatan ini menjadi bukti komitmen Lapas Kelas IIA Banjarmasin dalam menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan bersih dari narkoba, sesuai dengan visi besar Kanwil Kemenkumham Kalimantan Selatan.