BATAM -- Siti Fatimah Azzahra (11), Bocah pedalaman asal Gampong Alue Ie Mirah, Kecamatan Indra Makmu mengharumkan nama Kabupaten Aceh Timur Provinsi Aceh di kancah Persilatan Asia tingkat Putri pada event 2nd Pencak Silat Batam Open Internasional Champion Ship yang digelar di Kota Batam Kepulauan Riau oleh Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) pada 31 Oktober - 03 November 2024.
Event tersebut diikuti oleh 860 atlet pencak silat dari enam Negara, mulai dari Singapura, Malaysia, Jepang, Thailand, Brunai Darussalam, Indonesia hingga Negara Timor Leste.
Meski meraih mendali perunggu, Siti Fatimah Azzahra anak dari pasangan Armia dan Nurleli ini tetap bangga dan bersyukur, sebab ini pengalaman perdana nya bertarung ke luar daerah.
Mustafa, Ketua Dewan Guru PPS Suci Hati Manunggal Aceh kepada media ini mengatakan, penampilan Fatimah Azzahra sangat luar biasa pada pengalaman perdananya diluar daerah. Rabu (06/11/2024).
"Fatimah Azzahra Siswi asal SD Negeri 1 Alue Ie Mirah ini tertahan di Semifinal setelah jumpa dengan Dinda Danisa Aulia pesilat tuan rumah Kota Batam, meski begitu sangat membanggakan berhasil meraih mendali Perunggu" ujar Mustafa yang juga pelatihnya.
Menurutnya, pihaknya akan terus melatih anak-anak didaerah pedalaman untuk mewujudkan bakat mereka dan akan tampil lebih maksimal nantinya di event - event nasional maupun internasional lainnya.
Selain Siti Fatimah Azzahra tingkat putri yang membawa pulang mendaki Perunggu, Altaf Alfaezi atlet Pancak Silat Putra asal Kecamatan Julok, Kabupaten Aceh Timur juga berhasil meraih Mendali Perak.
Sementara itu, Keuchik Romi Syahputra Ketua Forum Keuchik Indra Makmu (FORKIM) mengucapkan selamat atas prestasi yang diraih Siti Fatimah Azzahra.
"Alhamdulillah, selamat, luar biasa, ini sejarah perdana putri Indra makmu meraih juara di dunia Pancak silat kancah Asia, sekali lagi selamat" ucap Keuchik Gampong Alue Ie Mirah ini.