Pj. Bupati Muara Enim Luncurkan ILP di Puskesmas Tanjung Enim untuk Wujudkan Pelayanan Kesehatan Berkelanjutan

Muara Enim, Sumsel – Penjabat (Pj.) Bupati Muara Enim, H. Henky Putrawan, S.Pt., M.Si., M.M., secara resmi meluncurkan program Integrasi Layanan Primer (ILP) di Puskesmas Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul, pada Kamis (19/12). Program ini menjadi tonggak baru dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Muara Enim, khususnya di wilayah Bumi Serasan Sekundang.

Pelaksanaan ILP perdana ini diterapkan di empat Puskesmas fokus, yakni Tanjung Enim, Tanjung Agung, Gunung Megang, dan Lembak. Program ini bertujuan untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang komprehensif dan berkelanjutan, guna mendukung visi Kabupaten Muara Enim yang maju, sehat, mandiri, dan sejahtera.
Transformasi Sektor Kesehatan

Dalam sambutannya, Pj. Bupati Henky Putrawan menekankan pentingnya transformasi sektor kesehatan sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. "Perubahan sistem layanan utama melalui ILP akan membuat pelayanan kesehatan lebih komprehensif, responsif, dan terjangkau. Kami optimis program ini dapat menghasilkan pelayanan yang bermutu dan efektif bagi masyarakat," ujarnya.

Ia juga didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Muara Enim, dr. Eni Zatila, M.K.M., dan Camat Lawang Kidul, Drs. Edi Susanto, M.M. Kedua pejabat ini turut menyampaikan dukungan penuh terhadap implementasi program ILP di wilayah tersebut.

Empat Klaster Utama ILP

Kepala Dinas Kesehatan, dr. Eni Zatila, menjelaskan bahwa ILP merupakan pendekatan baru yang dirancang untuk meningkatkan integrasi layanan kesehatan di tingkat Puskesmas, Puskesmas Pembantu, hingga Posyandu. Program ini terbagi dalam empat klaster utama, yaitu:

1. Manajemen Puskesmas
2. Ibu dan Anak
3. Usia Dewasa dan Lanjut Usia
4. Penanggulangan Penyakit Menular dan Pelayanan Lintas Klaster
Menurut dr. Eni, berbagai persiapan telah dilakukan untuk kelancaran pelaksanaan ILP, termasuk orientasi bagi petugas kesehatan serta koordinasi lintas program dan sektor. “ILP akan memastikan bahwa pelayanan di Puskesmas menjadi lebih terintegrasi dan komprehensif, sehingga dapat menjangkau masyarakat dari segala usia dengan lebih baik,” tambahnya.

Dampak Positif Bagi Masyarakat

Peluncuran ILP ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk masyarakat setempat yang menyambut baik program tersebut. Mereka berharap ILP dapat menjadi solusi untuk meningkatkan aksesibilitas dan kualitas pelayanan kesehatan di daerah mereka.

Dengan peluncuran ILP, Kabupaten Muara Enim terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung transformasi sektor kesehatan. Program ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas hidup masyarakat, tetapi juga menjadi contoh bagi kabupaten lain dalam mengimplementasikan pelayanan kesehatan terpadu.

Lebih baru Lebih lama